Jenis biji kopi ternyata cukup beragam dan memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Nah, tidak semua pencinta kopi mengetahui setiap biji kopi yang kerap digunakan di kedai kopi, restoran, dan cafe. Sebenarnya jenis biji kopi bisa membantu kita menyesuaikan rasa yang diinginkan. Misalnya, kamu bisa menggabungkan 30% Arabica dan 70% Robusta untuk menghasilkan kopi pahit dengan sedikit rasa asam.
Berikut adalah beberapa jenis kopi beserta karakteristiknya:
- Arabika (Arabica): Jenis kopi paling umum yang memiliki cita rasa yang lembut dan asam yang menyegarkan. Dikenal dengan aroma buah-buahan, coklat, dan kacang-kacangan.
- Robusta: Jenis kopi yang memiliki cita rasa yang lebih kuat dan pahit dibandingkan dengan Arabika. Dikenal dengan aroma rempah-rempah, kayu, dan coklat.
- Liberika: Jenis kopi yang banyak tumbuh di Afrika Barat dengan cita rasa yang unik dan berbeda. Dikenal dengan aroma buah-buahan tropis, kayu, dan kacang-kacangan.
- Excelsa: Jenis kopi yang tumbuh di Asia Tenggara dengan aroma dan rasa yang unik. Dikenal dengan aroma jeruk, bunga, dan kayu.
- Kopi Luwak: Jenis kopi yang diproses melalui saluran pencernaan hewan luwak dan memiliki cita rasa yang unik dan mahal. Dikenal dengan aroma karamel, coklat, dan kayu
- Kopi Flores: Jenis kopi yang berasal dari pulau Flores dengan cita rasa yang khas. Dikenal dengan aroma bunga dan buah-buahan dengan rasa yang lembut.
- Kopi Mandailing: Jenis kopi asli Sumatera Utara dengan rasa dan aroma yang khas. Dikenal dengan aroma kayu, rempah-rempah, dan coklat dengan rasa yang pahit dan kuat.
- Kopi Gayo: Jenis kopi asli Aceh dengan rasa yang kuat dan aroma yang harum. Dikenal dengan aroma buah-buahan, coklat, dan bunga dengan rasa yang pahit dan kuat.